nusakini.com - Bek kanan Joshua Kimmich ogah disamakan dengan Philipp Lahm dan menekankan bahwa ia bukan kloning dari legenda Bayern Munich dan Jerman tersebut.

Kimmich sendiri mengawali kariernya sebagai gelandang, namun posisinya kemudian diubah oleh pelatih Jerman Joachim Low yang memutuskan untuk memainkannya di sektor bek kanan jelang Euro 2016 lalu.

• Langkah Cerdas Bayern Munchen Sukses Boyong Philippe Coutinho
• Bayern Munchen akan Obral Jerome Boateng
• Gelandang Juventus Jadi Rebutan PSG dan Bayern Munchen
• Franck Ribery Buka Opsi Berlabuh ke Italia
• Coutinho Tinggal Tunggu Waktu Gabung ke Bayern Munchen

Posisi tersebut begitu dibutuhkan Jerman mengingat pensiunnya Lahm, dan kini yang bersangkutan terus bermain di sektor tersebut hingga kemampuannya kerap disamakan dengan sang legenda.

Kimmich mengatakan: “Philipp menikmati karier yang sempurna,” ujarnya kepada Sport Bild. “Anda tidak akan pernah bisa menggantikan pemain seperti dia, namun ini juga penting bagi saya untuk memiliki gaya sendiri. 

“Saya tidak ingin orang-orang melihat saya sebagai kloning dari Philipp Lahm. Saya ingin melakukan sesuatunya sebagai seorang Joshua Kimmich,” pungkasnya.

Di usianya yang masih 22 tahun, Kimmich tercatat sukses memenangkan dua gelar Bundesliga, satu DFB-Pokal dan satu Piala Super Jerman bersama Bayern. Selain itu, ia juga berhasil meraih Piala Konfederasi bersama negaranya pada musim panas kemarin.

Di Bayern, pemain yang didatangkan dari RB Leipzig pada 2015 silam itu masih terikat kontrak hingga Juni 2020. (fft/om)